Kehidupan modern sering kali membuat kita bergerak terlalu cepat — dari satu aktivitas ke aktivitas lain, tanpa waktu untuk berhenti sejenak. Padahal, memberi ruang bagi pikiran untuk bernapas adalah hal penting agar keseharian terasa lebih ringan.
Salah satu cara sederhana untuk menjaga ketenangan adalah melatih kesadaran saat bernapas. Luangkan beberapa menit setiap hari untuk menarik napas dalam, menahan sejenak, lalu menghembuskannya perlahan. Teknik sederhana ini membantu pikiran beralih dari mode “sibuk” ke mode “tenang”.
Selain itu, penting juga untuk menciptakan momen santai kecil di tengah rutinitas. Misalnya, menikmati secangkir teh tanpa terburu-buru, berjalan singkat setelah makan siang, atau sekadar mendengarkan musik lembut. Kegiatan ini tidak memerlukan waktu lama, tetapi cukup untuk memberi jeda pada pikiran.
Menjaga ketenangan juga bisa dilakukan dengan menyusun rutinitas yang lembut — tidak semuanya harus sempurna atau cepat. Dengan memberi diri kesempatan untuk melambat, kita belajar menikmati proses hidup, bukan hanya hasilnya.
Ketenangan bukan sesuatu yang datang dari luar, melainkan dari kemampuan kita untuk menghargai hal-hal kecil di setiap hari.
